Wildfires 101

On average,
Pada umumnya,
Pada umumnya,
wildfires burn up to five million acres of land
kebakaran hutan menghanguskan hingga lima juta ekar lahan
in the United States each year.
di Amerika Serikat setiap tahunnya.
di Amerika Serikat setiap tahunnya.
While they can start naturally,
Meskipun bisa terjadi secara alami,
Meskipun bisa terjadi secara alami,
wildfires are often caused by humans
kebakaran hutan sering kali disebabkan oleh ulah manusia
kebakaran hutan sering kali disebabkan oleh ulah manusia
with devastating consequences.
dengan dampak yang menghancurkan.
dengan dampak yang menghancurkan.
Wildfires are large, uncontrolled infernos
Kebakaran hutan adalah kobaran api besar yang tak terkendali
Kebakaran hutan adalah kobaran api besar yang tak terkendali
that burn and quickly spread
yang membakar dan menyebar cepat
yang membakar dan menyebar cepat
through wild landscapes.
di area alam liar.
di area alam liar.
Types of wildfires may include
Jenis kebakaran hutan meliputi
Jenis kebakaran hutan meliputi
forest, brush, and peatland fires,
kebakaran hutan, semak belukar, dan lahan gambut,
kebakaran hutan, semak belukar, dan lahan gambut,
depending on the landscapes affected.
tergantung pada area alam yang terdampak.
tergantung pada area alam yang terdampak.
Wildfires require three components,
Kebakaran hutan memerlukan tiga komponen
known as the fire triangle.
yang disebut segitiga api.
A heat source, fuel, and oxygen.
Sumber panas, bahan bakar, dan oksigen.
Sumber panas, bahan bakar, dan oksigen.
Heat sources, such as the sun,
Sumber panas seperti matahari,
Sumber panas seperti matahari,
a hot bolt of lightning,
sambaran petir yang panas,
sambaran petir yang panas,
or a smoldering match
atau batang korek yang membara
atau batang korek yang membara
can supply enough heat to spark a fire.
bisa menyediakan cukup panas untuk memicu api.
bisa menyediakan cukup panas untuk memicu api.
That spark then turns into flames
Percikan itu lalu berubah menjadi kobaran api
Percikan itu lalu berubah menjadi kobaran api
when fuel or any flammable material is present.
ketika ada bahan bakar atau bahan yang mudah terbakar.
ketika ada bahan bakar atau bahan yang mudah terbakar.
Dry, dead grasses, leaves, and trees
Rumput kering, daun-daun mati, dan pepohonan
Rumput kering, daun-daun mati, dan pepohonan
are common fuels for wildfires,
adalah penyebab umum kebakaran hutan,
adalah penyebab umum kebakaran hutan,
but so are living vegetation,
Namun begitu pula vegetasi hidup
Namun begitu pula vegetasi hidup
called green fuels.
yang disebut bahan bakar hijau.
yang disebut bahan bakar hijau.
Pine trees and other evergreens
Pohon pinus dan jenis tanaman hijau abadi lainnya
Pohon pinus dan jenis tanaman hijau abadi lainnya
contain flammable oils
mengandung minyak yang mudah terbakar
mengandung minyak yang mudah terbakar
that can burn when exposed to a heat source.
Yang bisa terbakar ketika terkena sumber panas.
Yang bisa terbakar ketika terkena sumber panas.
As the fuel burns,
Saat bahan bakar terbakar,
Saat bahan bakar terbakar,
the resulting flames feed and thrive off of oxygen.
api yang dihasilkan menyala dan membesar dengan bantuan oksigen.
api yang dihasilkan menyala dan membesar dengan bantuan oksigen.
When air movement or wind occurs,
Ketika terjadi pergerakan udara atau angin,
Ketika terjadi pergerakan udara atau angin,
not only is more oxygen supplied to the fire,
bukan hanya lebih banyak oksigen yang disuplai ke api,
bukan hanya lebih banyak oksigen yang disuplai ke api,
but it may also help transport
tetapi angin juga bisa membantu membawa
tetapi angin juga bisa membantu membawa
and spread the flames.
dan menyebarkan kobaran api itu.
dan menyebarkan kobaran api itu.
Since wildfires occur outdoors,
Karena kebakaran hutan terjadi di alam terbuka,
Karena kebakaran hutan terjadi di alam terbuka,
they have a nearly endless supply of oxygen
mereka punya pasokan oksigen yang hampir tak terbatas
mereka punya pasokan oksigen yang hampir tak terbatas
from our atmosphere to burn.
dari atmosfer untuk terus menyala.
dari atmosfer untuk terus menyala.
Many wildfires are the result of natural causes.
Banyak kebakaran hutan disebabkan oleh faktor alam.
Banyak kebakaran hutan disebabkan oleh faktor alam.
A warmer climate and weather patterns like El Niño
Iklim yang lebih hangat dan pola cuaca seperti El Niño
Iklim yang lebih hangat dan pola cuaca seperti El Niño
can create the hot, dry conditions
dapat menciptakan kondisi panas dan kering
dapat menciptakan kondisi panas dan kering
necessary for fires to erupt.
yang memungkinkan kebakaran terjadi.
yang memungkinkan kebakaran terjadi.
However,
Namun,
Namun,
about 90% of wildfires are caused by human activity,
sekitar 90% kebakaran hutan disebabkan oleh aktivitas manusia,
sekitar 90% kebakaran hutan disebabkan oleh aktivitas manusia,
such as campfires that become uncontrollable,
seperti api unggun yang tak terkendali,
seperti api unggun yang tak terkendali,
improperly handled cigarettes,
rokok yang dibuang sembarangan,
rokok yang dibuang sembarangan,
or arson.
atau pembakaran sengaja.
atau pembakaran sengaja.
Although wildfires occur worldwide,
Meskipun kebakaran hutan terjadi di seluruh dunia,
Meskipun kebakaran hutan terjadi di seluruh dunia,
they are most common in the Western United States.
wilayah Barat Amerika Serikat adalah yang paling sering mengalaminya.
wilayah Barat Amerika Serikat adalah yang paling sering mengalaminya.
There, high temperatures, drought,
Di sana, suhu tinggi, kekeringan,
Di sana, suhu tinggi, kekeringan,
and frequent lightning and thunderstorms
serta petir dan badai yang sering terjadi
serta petir dan badai yang sering terjadi
can create the perfect setting for wildfires.
Bisa menciptakan kondisi ideal bagi kebakaran hutan.
Bisa menciptakan kondisi ideal bagi kebakaran hutan.
While they can be destructive,
Meskipun bisa merusak,
and sometimes even deadly for humans,
dan kadang-kadang bahkan mematikan bagi manusia,
dan kadang-kadang bahkan mematikan bagi manusia,
wildfires do play an important role in nature.
kebakaran hutan punya peran penting dalam keseimbangan alam.
kebakaran hutan punya peran penting dalam keseimbangan alam.
They can help a forest
Kebakaran bisa membantu hutan
by removing harmful insects
dengan menghilangkan serangga berbahaya
dengan menghilangkan serangga berbahaya
or diseased plants
atau tanaman yang terserang penyakit
atau tanaman yang terserang penyakit
and they can clear thick canopies
dan bisa membuka kanopi lebat
dan bisa membuka kanopi lebat
to help sunshine reach seedlings
agar sinar matahari menjangkau bibit tanaman
agar sinar matahari menjangkau bibit tanaman
on a forest floor.
di lantai hutan.
By being aware of the conditions
Dengan menyadari kondisi
necessary for wildfires to occur,
yang memungkinkan kebakaran hutan terjadi,
yang memungkinkan kebakaran hutan terjadi,
they can be managed and prevented,
kebakaran bisa dikelola dan dicegah,
kebakaran bisa dikelola dan dicegah,
thereby saving lives
sehingga nyawa dapat diselamatkan
sehingga nyawa dapat diselamatkan
and making way for the positive effects of wildfires.
dan membuka jalan bagi dampak positif dari kebakaran hutan itu sendiri.
dan membuka jalan bagi dampak positif dari kebakaran hutan itu sendiri.
Vocabulary List
on average (adverbial phrase): pada umumnya
up to (prepositional phrase): hingga
devastating (adjective): menghancurkan, merusak parah
inferno (noun): kobaran api besar
brush (noun): semak belukar
peatland (noun): lahan gambut
known as (verb phrase): dikenal sebagai
smoldering (adjective/participle): membara (perlahan tanpa nyala)
spark (verb): memicu
spark (noun): percikan
flammable (adjective): mudah terbakar
resulting (adjective/participle): yang dihasilkan
occur (verb): terjadi
endless (adjective): tak terbatas
natural cause (noun phrase): penyebab alami
arson (noun): pembakaran sengaja
drought (noun): kekeringan
destructive (adjective): merusak
diseased (adjective): terserang penyakit
seedling (noun): bibit tanaman
make way (verb phrase): membuka jalan
up to (prepositional phrase): hingga
devastating (adjective): menghancurkan, merusak parah
inferno (noun): kobaran api besar
brush (noun): semak belukar
peatland (noun): lahan gambut
known as (verb phrase): dikenal sebagai
smoldering (adjective/participle): membara (perlahan tanpa nyala)
spark (verb): memicu
spark (noun): percikan
flammable (adjective): mudah terbakar
resulting (adjective/participle): yang dihasilkan
occur (verb): terjadi
endless (adjective): tak terbatas
natural cause (noun phrase): penyebab alami
arson (noun): pembakaran sengaja
drought (noun): kekeringan
destructive (adjective): merusak
diseased (adjective): terserang penyakit
seedling (noun): bibit tanaman
make way (verb phrase): membuka jalan